Pengungkapan Modal Intelektual Pada Perusahaan Yang Ipo Di Indonesia
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan analisis secara deskriptif pengungkapan modal intelektual dalam prospektus penawaran umum saham perdana. Pengungkapan modal intelektual merupakan salah satu mekanisme dalam mengurangi asimetri informasi dan pada akhirnya akan mengurangi underpricing (Singh dan Van der Zahn, 2007; Too et al., 2015). Penelitian mengembangkan metode pengukuran variabel pengungkapan modal intelektual dengan melakukan pembobotan terhadap indeks pengungkapan yang dikembangkan oleh Widarjo et al. (2017) dengan mempertimbangkan stakeholder pada saat IPO. Dengan demikian hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang lebih luas, tidak sebatas pada aspek teoritis dan metodologis saja, tetapi juga aspek praktis.
Sampel penelitian ini adalah perusahaan yang melakukan penawaran umum saham perdana di Bursa Efek Indonesia tahun 2000 sampai dengan 2016. Alat analisis yang digunakan adalah statistik deskriptif. Penelitian ini akan menghasilkan metode pembobotan indeks pengungkapan modal intelektual yang sesuai dengan pasar modal di Indonesia.
Rata-rata tingkat pengungkapan IC adalah 42%. Kategori IC yang paling banyak diungkapkan adalah sumber daya manusia dan yang paling rendah adalah kategori teknologi informasi.
The authors who publish this journal agree to the following conditions:
1. The author retains the copyright and gives the journal rights regarding the first publication with the work being simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution License which allows others to share the work with acknowledgment of the author's work and the initial publication in this journal.
2. The author can enter separate additional contractual arrangements for non-exclusive distribution of the published version of the journal (for example, send it to an institutional repository or publish in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this Journal.
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., at an institutional repository or on their website) before and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as excerpts of previously published works